Surat Terbuka Kedua Irjen Napoleon, Tegas: Saatnya Bangkit Menyatakan yang Benar
JAKARTA — Mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen Napoleon Bonaparte kembali menulis surat terbuka, kali ini setelah menyandang status tersangka penganiayaan terhadap Muhammad Kece.
Irjen Napoleon dalam surat terbuka itu, membuat pernyataan tegas untuk bangkit dan melawan.
“Sebenarnya selama ini saya sudah mengalah dalam diam karena terbelengu seragamku untuk tutup mulut dan menerima nasib apa pun yang mereka tentukan,” tulis Irjen Napoleon dalam suratnya, Rabu (6/10).
Baca juga:
Ada empat poin yang disampaikan Napoleon dalam surat terbuka itu:
- Hari ini aku berteriak, aku bukan koruptor seperti yang dibilang pengadilan sesat itu.
- Hari ini aku tunjukkan kepadamu bukti nyata itu, yaitu pengakuan orang yang diperalat untuk menzalamiku demi menutupi aib mereka.
- Namun, tirani ini memang tak mengenal batas, bahkan telah berani melecehkan akidahku melalui mulut-mulut kotor itu.
- Ini saatnya untuk bangkit, menyatakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah, apapun resikonya.
Baca juga:
- Cerita Kombes Adi Vivid Menangkap IM yang Hendak Meledakan Bom saat Jokowi ke Cirebon
- Satpol PP Razia di Gronggong, Belasan Pasangan di Atas 25 Tahun Diciduk
Surat itu langsung ditandatangani Irjen Napoleon Bonaparte dan dibenarkan oleh kuasa hukumnya.
“Benar adanya surat itu,” kata Gunawan Raka, kuasa hukum Napoleon ketika dihubungi JPNN.com, Rabu (6/10). (cuy/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: